Patas Silase & Patas Konsentrat
I . Latar
Belakang
Jarak
beranak yang lama dan kematian pedet yang tinggi telah menyebabkan kesulitan
bakalan dalam negeri. Sehingga import tidak dapat terelakan. Baik berupa
bakalan, daging, maupun temak hidupnya.
Pakan
merupakan salah satu kendala utama, baik jumniah maupun kualitasnya. Serat ang
tinggi dan sebyawa sekunder pakan perlu dicari segera oleh teknologi yang tepat
(muran, mudah, tahan lama, menguntungkan dan efesien).
Disinilah
diperlukan teknologi yang mampu meningkatkan hasil produksi petemakan dengan
tanpa membebani biaya produksi yang berlebihan, sehingga Petani mampu
meningkatkan pendapatan sekaligus daya saingnya
Fermentasi Organík (patas silase dan patas
konbsentrat) merupakan probiotik unggul yang
mampu melakukan tugas ini sehingga Petani kita mampu mempersiapkan diri dalam
menghadapi perdagangan bebas dengan penuh keyakinan dan kemampuan
II. Kriteria Probiotik
- Jasad Renik hidup dalam fermentasi
- Tingkatkan bobot badán harian
- Perbaiki nisbah konsumsi pakar
III. Patas Silase dan Patas Konsentrat
Patas
ini adalah pakan temak dengan proses fermentasi anaerob (tanpa membutuhkan
udara) dengan memanfaatkan campuran microba
IV. Svarat Pembuatan Patas (Silase dan
Konsentrat).
Lokasi pembuatan mudah
dijangkau ^ Dekat sumber air
§ Di daerah pengembangna
Petemakan
Sapi
§ Tidak mengakibatkan polusi terhadap
Lingkungan
§ Limbah pertanian cukup banyak
secara berkesinambungan.
V. Pembuatan Patas Silase
Alat :
§
Silo, Bak semen, kantong plastik besar, tong.
§
Gacok
§
Ember
§
Alat Cincang
§
Embrat Bahan:
§
Mikroba 1 L
§
Gula 1 Kg
§
Air 100
Liter
§
Dedak 10 % dari bahan
§
Rumput, jerami, limbah pertanian
Cara Pembuatan
§ Larutkan microba 1 liter dan
larutkan gula yang telah diencerkan ke dalam tong plastik yang berisi 100 liter
air, lalu diaduk, kemudian didiamkan selama 2 hari sampai meneluarkan aroma
wedang.
§ Ambil campuran bahan baku
(rumput, jerami) sebanyak 1000 kg yang telah dicincang 5-10 cm dan diturunkan
kadar air/dilayukan.
§ Taburkan dedak lalu
semprotkan lamían mikroba (mol/bayofesil) sampai rata sambil diaduk, dengan
kadar air 30 %
§ Jika sudah rata masukan
kedalam silo, padatkan dan tertutup rapat (hampa udara) selama 5 hari.
§ Patas silase siap disajikan
pada temak
Aplikasi
§ Sapi
dan Kerbau: 5 s/d 10kg/hari
VI.
Kemampuan sapi dalam
mengkonsumsi pakan
Mengkonsumsi bahan kering ransum. (Ir. Sori Basya. M.S).
Kisaran Babat Badán (Kg)
|
Kemampuan
mengkonsumsi bahan
kering
ransum (% dari bobot badán)
|
50-100
|
3.0
|
100-15
|
3,5
|
150-200
|
4,0
|
200
- 250
|
3,5
|
250
- 300
|
3,0
|
300-350
|
2,8
|
350
- 400
|
2,6
|
400
- 450
|
2,4
|
450
- 500
|
2,2
|
Komposisi Pakan Hijauan
dan Konsentrat dalam Ransum
§ Hijauan 60 % Konsentrat 40 %
(hijauan berkualitas sedang) ^ Hijauan 40 % Konsentrat 60 % (Hijauan Kualitas
rendah)
Konsentrat, bahan baku Onggok dan dadak
dengan komposisi:
§ Onggok 57,1 % dan konsentrat
«• Dedak 47,9 % dari Konsentrat ^ Mineral 100 gr dalam konsentrat Komposisi ini
dapat menaikan berat badán 750 gr/hari adapaun untuk menaikan bobot badán 1-1,4
kg/hari.
Salah satu dari bahan konsentrat tersebut
harus di permentasi terlebih dahului, diantaranya Onggok.
Maka dengna penambahan ongok
fermentasi dalam konsentrat, ini
dinamakan patas konsentrat.
VII. Komposisi Patas Konsentrat
dalam Ransum
Contoh:
Kebutuhan
pakan dengan sapi bakalan berbobot 250 kg, yaitu :
250
kg x 3 x 1 kg = 7,5
kg pakan
100
a.
Hijauan yang dibutuhkan :
40/100 x 7.5 kg = 3,0 kg bahan
kering = 100/21,8 x 3,0 kg = 13,74
kg bahan segar . b.Konsentrat yang
dibutuhkan :
60/100 x 7,5 kg =
4,5 kg Bahan Kering Terdiri dari:
-Onggok Fermentasi
57,l%x4,5kg=2,5kg
- Dedak 42,9 % x
4,5 kg-1,93
- Mineral 100 gr
Patas
konsentrat untuk bobot badán 250 kg adalah 4,5 kg dengan perbandingan onggok
fermentasi 2,5 kg dedak 1, 93 kg dan mineral 100 gr.
Cara Pembuatan Onggok Fermentasi
Alai:
§ Tong / Silo
§ Cangkul
§ Ember
§ Embrat Bahan:
- Mikroba 1 liter
- Gula 1 kg
- Air 100 1
- Dedak 10% dari
bahan
- Onggok 1000 kg
- Air 300 liter
Cara Pembuatan
§ Larutkan
microba 2 liter dan larutkan gula yang telah diencerkan ke dalam tong plastik
yang berisi 100 liter air,lalu diaduk, kemudian didiamkan selama 2 hari sampai
meneluarkan aroma wedang.
§ Ambil
campuran bahan baku (Onggok) sebanyak 1000 kg.
§ Ditambah
air sebanyak 300 1 diaduk rata.
§ Taburkan
dedak lalu semprotkan lamían mikroba
sampai rata sambil diaduk, dengan kadar air 30 %
§ Jika sudah
rata masukan kedalam silo, padatkan dan tertutup rapat (hampa udara) selama 5
hari.
§ Patas
Konsentrat siap disajikan pada ternak
Tidak ada komentar:
Posting Komentar